Ceritakita Logo

Ceritakita.id

← Kembali
Gaming News

Stormgate — RTS Baru dari Frost Giant Studios dengan Tantangan Berat

Jakarta — 12 September 2025 · Penulis: Redaksi Ceritakita

Stormgate Gameplay Cover
Image credit: Frost Giant Studios

Stormgate adalah game RTS terbaru yang dikembangkan oleh Frost Giant Studios, sebuah tim yang berisi banyak veteran dari seri legendaris StarCraft dan Warcraft. Sejak diumumkan, game ini memancing antusiasme besar dari komunitas strategi real-time. Banyak yang berharap Stormgate akan menjadi “penerus spiritual” dari era kejayaan RTS. Namun, setelah rilis, sambutannya tidak sekuat yang diharapkan. Banyak pemain menyoroti masalah monetisasi, kampanye yang kurang kuat, serta sejumlah isu teknis yang membuat pengalaman bermain kurang mulus.

Ekspektasi Tinggi dari Komunitas

Saat pertama kali diumumkan, Stormgate digadang-gadang sebagai kebangkitan genre RTS. Trailer dan presentasi awal menampilkan dunia sci-fi dengan pertempuran epik antara manusia dan alien. Frost Giant memanfaatkan pengalaman para developer senior Blizzard untuk menghadirkan mekanik familiar, tetapi dengan sentuhan modern. Karena itu, ekspektasi pemain RTS sangat tinggi. Mereka membayangkan game yang bisa menyamai bahkan melampaui StarCraft II dalam hal gameplay kompetitif.

Monetisasi yang Menuai Kritik

Salah satu kritik terbesar datang dari sistem monetisasi. Stormgate menerapkan model free-to-play dengan kosmetik berbayar, battle pass, dan beberapa elemen yang dianggap terlalu agresif. Meskipun tidak bersifat pay-to-win, banyak pemain merasa pendekatan ini merusak pengalaman klasik RTS yang seharusnya fokus pada skill dan strategi, bukan pada microtransaction. Beberapa review menyebut bahwa model bisnis ini terlalu mirip dengan game mobile, yang justru membuat fans lama kecewa.

Kampanye yang Kurang Menggigit

Selain monetisasi, kampanye single-player juga menjadi sorotan. Banyak pemain menilai cerita dan misi terasa generik dan tidak memiliki kedalaman seperti yang ditawarkan oleh kampanye di Warcraft III atau StarCraft II. Padahal, salah satu kekuatan besar RTS klasik adalah narasi epik dan misi inovatif. Dalam Stormgate, banyak misi dianggap repetitif dengan variasi terbatas. Hal ini membuat sebagian pemain merasa bosan setelah beberapa jam bermain.

Masalah Teknis dan Performa

Dari sisi teknis, Stormgate juga menghadapi beberapa kendala. Pemain melaporkan adanya bug pathfinding, unit yang sering macet, serta masalah performa di PC kelas menengah. Walaupun grafisnya cukup modern dengan dukungan engine Unreal, optimisasi tampaknya belum maksimal. Frost Giant telah merilis beberapa patch, namun sebagian masalah masih terasa mengganggu di mode kompetitif.

Alasan di Balik Tantangan

Menanggapi kritik, pihak developer sempat mengakui bahwa industri game saat ini sedang over-saturated. Dengan begitu banyak game rilis tiap bulan, menarik perhatian pemain dan mempertahankan komunitas aktif jadi sangat sulit. Frost Giant juga menekankan bahwa mereka membutuhkan waktu untuk menyempurnakan konten, memperbaiki bug, dan mendengar feedback komunitas. Namun, pernyataan ini juga menimbulkan pertanyaan: apakah Stormgate mampu bertahan dalam pasar yang sangat kompetitif?

Respons Komunitas

Komunitas RTS global terbelah. Sebagian pemain optimis dan memberi kesempatan bagi Frost Giant untuk memperbaiki game lewat update. Mereka melihat potensi besar dalam mekanik dasar yang kuat, mode co-op menarik, dan peluang kompetitif esports. Namun, sebagian lain merasa kecewa karena ekspektasi awal tidak terpenuhi. Diskusi di forum seperti Reddit dan Discord menunjukkan bahwa banyak pemain lama berharap Stormgate bisa jadi basis baru bagi kompetisi RTS, tapi rilis awal justru terasa belum matang.

Peluang di Ranah Esports

Meskipun awalnya goyah, ada kemungkinan Stormgate tetap bisa menembus ranah esports. Frost Giant sudah menjalin kerja sama dengan beberapa penyelenggara turnamen untuk menguji kompetisi skala kecil. Jika developer berhasil menyeimbangkan gameplay, memperbaiki teknis, dan mengurangi elemen monetisasi yang mengganggu, Stormgate masih bisa mendapat tempat di kancah kompetitif. Potensi untuk membangun komunitas esports mirip StarCraft II tetap terbuka lebar.

Masa Depan Stormgate

Stormgate jelas bukan kegagalan total, tetapi juga belum bisa disebut sebagai penerus sejati genre RTS. Perjalanan game ini masih panjang, dan keberhasilan Frost Giant bergantung pada konsistensi update, kesediaan untuk mendengarkan pemain, serta keberanian untuk memperbaiki sistem monetisasi. Banyak developer sukses memperbaiki game mereka setelah rilis yang mengecewakan, seperti yang terjadi pada No Man’s Sky atau Final Fantasy XIV. Pertanyaannya, apakah Frost Giant mampu melakukan hal serupa?

Kesimpulan: Stormgate datang dengan ekspektasi besar, namun rilis awal menunjukkan banyak tantangan. Dari monetisasi, kampanye, hingga isu teknis, Frost Giant punya pekerjaan rumah besar. Meski begitu, potensi game ini masih ada, terutama jika developer mampu membangun komunitas yang loyal dan mendukungnya untuk jangka panjang.

Sumber: PC Gamer, IGN, komunitas Stormgate Discord dan Reddit.